SEJARAH
Keberadaan FEB UNSRAT tidak terlepas dari sejarah UNSRAT, yang
bermula dari dua perguruan tinggi swasta, yaitu Universitas Pinaesaan
yang didirikan pada tanggal 1 Oktober 1954 di Tondano, dan Universitas
Permesta. yang menyusul didirikan pada tanggal 23 September 1957 di
Manado. Kedua universitas ini digabung menjadi Perguruan Tinggi Manado
yang disingkat PTM, pada tanggal 1 Agustus 1958 berdasarkan Surat
Keputusan Penguasa Perang Daerah Sulawesi Utara Tengah Nomor
3/PENG/PMK/VII/1958 tertanggal 23 Juli 1958. Pada waktu itu, PTM hanya
memiliki 4 fakultas, diantaranya Fakultas Ekonomi. Tiga fakultas
lainnya, yaitu Fakultas Hukum, Fakultas Sastra, dan Fakultas Tatapraja.
Pada Bulan Oktober Tahun 1958 Perguruan Tinggi Manado (PTM) berganti
nama menjadi Universitas Sulawesi Utara Tengah yang disingkat UNSUT, dan
kemudian pada Tahun 1960 singkatan ini diubah menjadi UNISUT. Tahun
inilah berdasarkan Keputusan Rapat Senat FE UNSRAT dijadikan sebagai
tahun berdirinya FE UNSRAT yang dirayakan setiap tahun, dan kini telah
memasuki tahun yang ke-60.
Pada Tahun 1961 UNISUT berubah status dengan disahkannya menjadi
Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui Keputusan Menteri PTIP No. 22
Tahun 1961, tertanggal 4 Juli 1961 dengan nama Universitas Sulawesi
Utara dan Tengah yang disingkat UNSULUTENG. Pada waktu itu, UNSULUTENG
telah memiliki enam fakultas, yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum dan
Pengetahuan Masyarakat, Fakultas Sastra, Fakultas Kedokteran, Fakultas
Pertanian dan Peternakan, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
(FKIP).
Selanjutnya, berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI No. 277 Tahun
1965, tertanggal 14 September 1965, nama UNSULUTENG diganti menjadi
Universitas Sam Ratulangi yang disingkat UNSRAT, dengan 9 fakultas yaitu
Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, Fakultas
Sosial dan Politik, Fakultas Sastra, Fakultas Kedokteran, Fakultas
Teknik, Fakultas Pertanian, Fakultas Peternakan, dan Fakultas Perikanan.
Di awal Tahun 2000 UNSRAT ketambahan Fakultas Matematika dan IPA
(MIPA).
Kuliah perdana di FE UNSRAT dilakukan pada tanggal 16 Agustus tahun
1958 bertempat di Gedung SMP Zuster St. Joseph Gestich RK (sekarang
Gedung SMP Zuster Jl. Sam Ratulangi Manado). Pada waktu itu kuliah
disampaikan oleh Drs. R.H. Lalisang, sebagai Sekretaris
Presidium/Sekretaris Dewan Kurator PTM sekaligus merangkap Ketua
Fakultas Ekonomi. Kantor tata usaha dipusatkan di Sekretariat PTM, di
Gedung Pertemuan (Boundsgebouw) RK, sekarang Gedung Wisma Montini Jl.
Sam Ratulangi.
Pada awal berdirinya, FE UNSRAT hanya memiliki 2 jurusan yaitu
Jurusan Ekonomi Umum dan Jurusan Ekonomi Perusahaan. Pada Tahun 1980
kedua jurusan ini berganti nama, yaitu Jurusan Ekonomi Umum menjadi
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, dan Jurusan Ekonomi
Perusahaan menjadi Jurusan Manajemen. Khusus Jurusan Ilmu Ekonomi dan
Studi Pembangunan di Tahun 2000 menjadi Jurusan Ilmu Ekonomi dan
selanjutnya pada Tahun 2009 menjadi Ekonomi Pembangunan.
Pada awal berdirinya, FE UNSRAT hanya memiliki 2 jurusan yaitu
Jurusan Ekonomi Umum dan Jurusan Ekonomi Perusahaan. Pada Tahun 1980
kedua jurusan ini berganti nama, yaitu Jurusan Ekonomi Umum menjadi
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, dan Jurusan Ekonomi
Perusahaan menjadi Jurusan Manajemen. Khusus Jurusan Ilmu Ekonomi dan
Studi Pembangunan di Tahun 2000 menjadi Jurusan Ilmu Ekonomi dan
selanjutnya pada Tahun 2009 menjadi Ekonomi Pembangunan.
Munculnya berbagai masalah dan isu-isu global dalam bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi membuat setiap institusi baik pemerintah
maupun swasta melakukan pengembangan sumberdaya manusia. Sehubungan
dengan kondisi yang berkembang pada waktu itu, FE UNSRAT pada Tahun 1978
membuka Kelas Sore untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat yang
telah bekerja dan ingin melanjutkan studi pada pendidikan tinggi. Pada
awalnya pembukaan Kelas Sore dikoordinir langsung oleh Pembantu Dekan
Bidang Akademik. Pada Tahun 1992, Kelas Sore ditingkatkan statusnya
menjadi Program Reguler Sore. Berdasarkan SK. Direktur Jenderal
Pendidikan Tinggi DEPDIKBUD No. 413/DIKTI Kep/1996, tertanggal 6 Agustus
1996 Program Reguler Sore dikenal dengan nama Program Ekstensi, namun
sejak tahun 2009 sesuai dengan Surat Keputusan Rektor Program Ekstensi
disebut kembali menjadi Program Reguler Sore (SK. Dekan No.
21/H12.5/KU/2009).
Pada Tahun 1981 dibuka Jurusan Akuntansi dibawa binaan Fakultas
Ekonomi Universitas Airlangga, dan berdiri secara mandiri di Tahun 1994.
Pada Tahun 2004 Jurusan Akuntansi mendapatkan rekomendasi dari Ikatan
Akuntan Indonesia (IAI) untuk menyelenggarakan Pendidikan Profesi
Akuntansi (PPAk). Perkembangan selanjutnya, menyadari pentingnya
mempersiapkan tenaga kerja global, maka pada Tahun 1993 dibukalah
Program International Business Administration (IBA) yang kian diminati
sampai saat ini. Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan pasar kerja
lokal akan tenaga madya siap abdi, FE UNSRAT membuka Program Diploma
Tiga (D3) untuk semua jurusan diawal tahun 1980-an. Dalam perjalanan
selanjutnya, mulai Tahun 2009 FE UNSRAT tidak lagi menerima mahasiswa
Program Diploma Tiga.
Era persaingan yang semakin ketat akhir abad XX dan memasuki era
milenium III, dunia bisnis dan organisasi pemerintahan membutuhkan
pemimpin dan manajer yang Profesional agar survive dan unggul. Menyadari
hal ini, FE UNSRAT membuka Program Magister jalur Profesi, yaitu
Program Magister Manajemen, Program Magister Ekonomi Pembangunan, dan
Program Magister Akuntansi. Pada Tahun 2011 Program Magister Ekonomi
Pembangunan yang semula merupakan program jalur pendidikan Profesi
berdasarkan Surat Keputusan Dirjen DIKTI menjadi Program Magister Ilmu
Ekonomi.
Pada tahun 2012 Fakultas Ekonomi telah menyelenggarakan Program Studi
Doktor Ilmu Manajemen berdasarkan SK Penyelenggara Nomor 443/E/O/2012
tanggal 27 Desember 2012 mengenai penyelenggaraan Program Studi Doktor
Ilmu Manajemen (S3). Sehingga pada tahun inilah Fakultas Ekonomi menjadi
satu-satunya fakultas di UNSRAT yang menyelenggarakan pendidikan tinggi
di semua jenjang, antara lain: 1) Pendidikan Vokasi yaitu Pendidikan
Profesi Akuntansi dengan Gelar Ak,2) Pendidikan Sarjana (S1) Jurusan
Ekonomi Pembangunan, Manajemen, dan Akuntansi dengan Gelar Sarjana
Ekonomi (SE); 3) Pendidikan Pascasarjana (S2) yaitu Program Studi
Magister Ilmu Ekonomi Pembangunan dengan Gelar ME, Magister Manjemen
dengan Gelar MM, Magister Akuntansi dengan Gelar MSA; dan 4) Pendidikan
Pascasarjana Doktor (S3) yaitu Program Studi Doktor Ilmu Manajemen
dengan Gelar Dr; serta 5) pendidikan sarjana unggulan fakultas yaitu
International Business Administration merupakan Kelas Internasional
Jurusan Manajemen.
Pada tahun 2013, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB Unsrat) mulai
digunakan sebagai nama fakultas menggantikan Fakultas Ekonomi (FE
Unsrat). Perubahan nama ini sudah diawali dan berkembang sejak beberapa
waktu yang lalu dari Konsorsium Fakultas Ekonomi seluruh Indonesia yang
sepakat untuk berubah menjadi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ditambah lagi
pada tahun yang sama dikeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan nomor 49 tahun 2013 tentang Organisasi dan Tata Kelola
UNSRAT. Di dalamnya mengatur antara lain sisi administratif organisasi
UNSRAT yang berdampak pada perubahan nama jabatan pembantu dekan menjadi
wakil dekan dan nama Fakultas Ekonomi menjadi Fakultas Ekonomi dan
Bisnis.
Sejak berdirinya FE UNSRAT yang saat ini menjadi FEB UNSRAT telah
mengalami beberapa kali pergantian kepemimpinan mulai dari tahun 1958,
dan saat ini dijabat oleh Dr. Ivonne S. Saerang, SE,MM sebagai Dekan FEB
UNSRAT untuk periode 2022–2024.
Berbagai prestasi telah dicapai oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Pada tahun 2006, FEB UNSRAT menjadi satu-satunya fakultas di lingkungan
UNSRAT yang seluruh jurusannya Terakreditasi A oleh Badan Akreditas
Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dan capaian ini tetap dipertahankan
sampai pada reakreditas di Tahun 2017. Pada tahun 2014 Program Studi
Jenjang Magister (S2) yaitu: Program Studi Magister Ilmu Ekonomi
Pembangunan; Magister Manajemen; dan Magister Akuntansi telah
terakreditas B oleh BAN-PT. Prestasi gemilang juga telah diraih oleh
fakultas ini dimana pada tahun 2015 ini Program Pascasarjana yaitu
Program Studi Doktor Ilmu Manajemen yang baru pertama kali terkareditas,
mendapatkan Akreditasi B oleh BAN-PT. Hal yang membanggakan bagi
seluruh civitas akademik yaitu FEB UNSRAT pada tahun 2015 ini telah
menjadi Anggota Akreditasi Internasional yaitu ABEST 21.
Prestasi di bidang kerjasama internasional telah dilakukan oleh FEB
UNSRAT dengan Universitas Luar Negeri ternama. Tahun 2013 FEB UNSRAT
dengan Kelas Internasionalnya yaitu Internasional Business
Administration telah bekerjasama dengan Canterbury University (CU) di
New Zealand untuk student exchange program sehingga mahasiswa IBA bisa
mendapatkan Double Degree yaitu Sarjana Ekonomi (SE) dan Bachelor of
Commerce (B.Comm). Pada tahun 2015 ini, telah dimulainya Kelas
Internasional pada di Program Studi Magister Manajemen (PSMM)
bekerjasama dengan Universitas Utara Malaysia. Adanya kelas
internasional pada tingkat pascasarjana memberi peluang adanya
pertukaran mahasiswa dan pengajar, serta kerjasama akademik lainnya.
Salah satu poin pentingya dari kerjasama ini yaitu Mahasiswa PSMM dapat
melajutkan studi di Universitas Utara Malaysia dan mendapatkan gelar
ganda atau double degree. Tantangan ke depan, upaya pendidikan tinggi
berkelanjutan terus diupayakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Sam Ratulangi dengan terus berupaya meningkatkan Akreditas
Nasional oleh BAN-PT dan tentunya dapat terakreditas internasional salah
satunya yaitu Terakreditas Internasional oleh ABEST21. Gambar berikut
menunjukan sejarah dan perkembangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis sejak
berdiri sampai saat ini.
LAB
PROGRAM STUDI
VISI
Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang unggul, berbudaya dan terdepan dalam
menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
dalam bidang ekonomi dan bisnis di Indonesia Tahun 2020
MISI
- Menyediakan pendidikan dan pengajaran bidang ekonomi dan bisnis yang berkualitas dan unggul.
- Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam
bidang ekonomi dan bisnis yang berdaya guna bagi pengembangan ilmu
pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat.
- Mengembangkan kapasitas dan integritas tenaga pendidik dan tenaga
kependidikan serta meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan
prasarana institusi demi terselenggaranya proses belajar mengajar yang
berbudaya, berkualitas dan unggul.
- Memperkuat tata kelola kelembagaan yang berdaya saing dan berkelanjutan.